Kamis, 31 Desember 2015

Tips Memilih Pakaian yang Tepat Bagi Pria Kurus

Tips Memilih Pakaian yang Tepat Bagi Pria Kurus
Selamat pagi semuanyaaaa^^ 
Pagi hari yang cerah diakhir tahun 2015 ini admin mau share tentang tips memilih pakaian tang tepat bagi pria kurus. Tips ini yang sering dicari karena penampilan yang sesuai diperlukan untuk menunjang aktivitas sehari-hari guys. Selain dengan melakukan olahraga yang tepat, menyiasati cara berpakaian pun juga mutlak dilakukan, supaya tidak terjadi salah kostum yang sering disingkat saltum. Pemilihan baju pria yang sesuai harus dilakukan, penggunaannya dalam tiap kesempatan juga berbeda. yuk langsung aja kita simak tips nya..



  1. Sesuaikan ukuran pakaian yang akan dikenakan dan jangan terlalu besar atau terlalu kecil. Setidaknya satu nomor di bawah atau di atas ukuran tubuh sebenarnya. Hindari juga pakaian yang terlalu melekat pada tubuh atau body fit, termasuk pakaian yang berbahan stretch. Jenis pakaian tersebut hanya akan membuat tubuh kita semakin terlihat kurus.
  2. Supaya tubuh bagian atas terlihat agak berisi, mengenakan jaket, jas, atau blazer dapat menyiasati tubuh yang kurus. Untuk pemilihan jaket, pastikan potongannya sampai ke bagian bawah bokong sedikit supaya tubuh terlihat lebih berisi.
  3. Tips ketiga adalah pilih baju atau kaos pria yang memiliki bahan agak tebal. Terutama bila proporsi tubuh termasuk kurus serta tinggi, bahan yang agak tebal akan menambah volume tubuh sehingga terlihat lebih berisi.
  4. Untuk penggunaan celana panjang, sebaiknya dipilih yang berbentuk klasik dan sederhana. Ingin mengenakan model celana yang bermotif? Boleh saja, justru ini akan menambah kesan tubuh yang bervolume. Hal paling penting untuk dihindari adalah mengenakan model skinny jeans atau celana yang terlalu ketat. Perkembangan trend fashion pria yang dipengaruhi oleh genre musik tertentu, memang memunculkan trend skinny jeans. Untuk pria dengan tubuh proporsional memang pas, namun bila dikenakan oleh pria kurus maka ini hanya akan membuat tubuh semakin terlihat kurus. Kenakan juga celana panjang hingga menutup mata kaki, ini untuk menyiasati bentuk tubuh supaya terlihat lebih berisi.
  5. Baju atau pakaian lainnya yang cocok untuk tubuh agar terlihat lebih berisi adalah sweater dan kaos V-neck serta kemeja lengan panjang. Pilih juga pakaian atau kaos yang berwarna cerah maskulin, seperti khaki atau abu-abu. Hindari pemkaian baju warna gelap dan bermotif garis vertikal, karena hanya akan membuat tubuh semakin terlihat kurus.
  6. Tips lainnya yang juga harus diperhatikan adalah detail penggunaan pakaian. Jangan mengancingkan pakaian (bila mengenakan kemeja) hingga atas atau tidak mengenakan jaket dengan potongan di atas pinggang. Itu semua hanya akan membuat tubuh terlihat lebih kurus.
Itulah tips memilih pakaian yang tepat bagi pria kurus. nah sekarang sudah tau kan guys, yuk mulai sekarang lebih memperhatikan lagi pakaian yang akan dikenakan.
semoga bermanfaat yaaaaa!



Selasa, 29 Desember 2015

Bagaimana Cara Merawat Kaos Sablon Agar Tetap Awet



Selamat siang semuanyaaaa^^
kali ini Jangkrik T-shirt mau sharing tentang bagaimana cara merawat kaos sablon agar tetap awet. Siapa sih sekarang yang gapunya kaos sablon dijaman modern gini? pasti pada punya kan, tapi tidak sedikit pula yang tidak tahu cara merawatnya kaos sablon nih guys, oke langsung aja ya....

Berikut Adalah Cara Merawat Kaos Sablon Agar Tetap Awet
Disini kami menjelaskan cara merawat kaos, mohon untuk diperhatikan agar kaos yang kita beli atau kita buat dapat bertahan lama.





Cara merawat kaos sablon adalah :

1. Perendaman kaos
    Sebaiknya merendam kaos tidak perlu terlalu lama. Kaos yang baru yang pertama kali dicuci tidak direndam lebih dari 30 menit, dan untuk kaos lama tidak lebih dari 1 jam. Hal ini dikarenakan kaos memiliki struktur benang berupa pintalan sehingga elasitas bahan dan kelembutan bahan dengan sistem rajut akan berubah oleh unsur air dan deterjen. Sebaiknya rendam dalam air dengan deterjen secukupnya. Karena deterjen berlebih dapat mengakibatkan sablon pada kaos cepat rusak / terkelupas.

2. Pemisahan kaos sesuai dengan warna dan tingkat kotor
    Pisahkan kaos Anda dengan pakaian lain, khususnya yang berwarna kuat seperti hitam, merah, biru, dsb dengan kaos berwarna putih. Hal ini guna mencegah seandainya warna kuat tersebut luntur tidak mengakibatkan kaos putih kesayangan Anda terkena dampaknya. Pisahkan juga antara pakaian yang kotor dengan yang kurang kotor agar kotoran tidak berpindah.

3. Hindari mencuci dengan sikat
    Kaos berbahan cotton memiliki tekstur kain yang lembut. Hindari menyikat kaos tipe ini, karena dapat merusak tekstur kain. Hindari juga kucekan dan perasan yang kuat karena selain merusak pori-pori baju juga dapat mengonyak sablon, khususnya pada kaos selain warna putih dan abu.

4. Menjemur kaos dengan dibalik
    Tahukah Anda bahwa sinar matahari berlebih dapat mengakibatkan warna kaos dan sablon anda memudar. Untuk mencegahnya jemur kaos Anda dengan posisi terbalik. Bagian dalam menghadap luar, dan bagian yang bersablon di dalam. Dan usahakan jangan terkena sinar matahari secara langsung.

5. Hindari pemakaian Hanger
    Sebaiknya menjemur kaos tidak dengan hanger, hal ini disebabkan air yang tersimpan dalam kaos struktur benangnya akan tertarik oleh gravitasi karena air masih dalam kaos basah sehingga leher kaos cepat melar karena menahan beban air yang ada dalam kaos basah. Semakin elastis kaos semakin membutuhkan perawatan lebih.




6. Hindari Pemutih
    Hindari mencuci kaos bersablon dengan pemutih / detergen yang mengandung pemutih. Hal ini karena reaksi kimia pemutih dapat mengakibatkan sablon menjadi luntur / terkelupas. Disamping itu juga membuat kaos lebih cepat tipis dan kasar.

7. Hindari pemakaian Mesin cuci
    Sebaiknya cuci kaos Anda secara manual dengan tangan. Mencuci dengan mesin cuci dapat mengakibatkan kaos menjadi melar, sablon cepat rusak dan pori – pori kain kasar. Hal ini karena saat berputar kaos akan menerima beban tarik – ulur dan gesekan dengan kain lain disekitarnya.

8. Setrika
    Agar kaos Anda awet, sebaiknya selalu setrika setelah dicuci dan dijemur. Pastikan menyetrika baju dalam keadaan kering. Hindari menyetrika pada bagian sablon. Atur juga agar posisi panas setrika pada posisi sedang.

9. Noda
    Apabila kaos kesayangan Anda terkena noda, segera cuci pada bagian yang bernoda. Gunakan shampoo/detergen, oleskan pada bagian nota. Gosok dengan halus dan bilas dengan air bersih hingga noda menghilang.

10. Pakai Seperlunya dan Penyimpanan yang baik
      Sebaiknya kaos dipakai seperlunya atau di saat-saat penting. Dan jangan lupa, simpanlah pada tempat yang kering dan tidak lembab.


Okedeh itu dia tips dari Jangkrik T-shirt bagaimana cara merawat kaos sablon agar tetap awet. Udah paham kan guys, mulai sekarang dirawat yuk kaos sablon kesayangan kalian, semoga bermanfaat ya^^